Kepakkan Sayap Bersama POLDA DIY, Juru Bahasa Isyarat PLB UNY Siap Mengudara

Kebutuhan akses informasi untuk seluruh lapisan masyarakat semakin disadari oleh berbagai pihak. Isi dari informasi yang berkaitan dengan hukum, tindak pidana maupun kasus terbaru juga perlu diketahui sebagai bentuk pembelajaran melalui pengalaman orang lain. Penyampaian informasi saat ini mudah dilakukan melalui dukungan kecanggihan teknologi dan pengemasan menarik dalam sosial media. Penyebarluasan informasi melalui sosial media dan teknologi virtual tentu memiliki tantangan khususnya bagi masyarakat yang mengalami hambatan pendengaran.

Kesadaran akan pentingnya informasi mengenai peraturan, hukum dan seluk beluk tindak pidana bagi individu dengan hambatan pendengaran juga memberikan keresahan bagi Kepolisian Daerah (POLDA) Daerah Istimewa Yogyakarta. Instansi pengayom dan pelindung masyarakat yang terkenal tegas namun penyayang ini ingin melayani individu dengan hambatan pendengaran secara lebih optimal. Keinginan serta harapan POLDA DIY tentu memberikan kecemasan tersendiri karena terbatasnya sumber daya yang mampu melayani individu dengan hambatan pendengaran.

Langkah tepat sebagai solusi keresahan dan kecemasan POLDA DIY dalam mengayomi seluruh lapisan masyarakat dengan menggandeng Pendidikan Luar Biasa UNY untuk bekerja sama. Bentuk kerjasama yang dilakukan yaitu penyediaan Juru Bahasa Isyarat (JBI) dalam kegiatan konferensi pers di POLDA DIY dan peningkatan kapasitas sumber daya untuk melayani individu dengan hambatan pendengaran. Rancangan kerjasama telah dilakukan selama tiga bulan terhitung dari April hingga Juni 2021. Pengesahan naskah kerjasama ditandai dengan penandatanganan bersama antara Dekan FIP UNY, Dr. Sujarwo, M. Pd bersama Komisaris Besar Polisi Yuliyanto, S. I.K. M. Sc. Penandatanganan kerjasama ini menjadi bukti dan kesempatan mahasiswa maupun lulusan prodi PLB UNY untuk eksis sebagai juru bahasa isyarat. (ren)